Iklan

REDAKSI
09 Desember, 2024, Desember 09, 2024 WIB
Last Updated 2024-12-09T13:27:01Z
Topik Pilihan

Operasi Malam di Medan: Kapolrestabes Pimpin Langsung, Kejahatan Dikepung Tanpa Ampun!"

Foto : Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) di Terminal Amplas, Medan

MEDAN, INDOKOM NEWS | Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, memimpin langsung Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) di Terminal Amplas, Medan, pada Sabtu (7/12/2024) malam. Operasi ini bukan sekadar patroli biasa. Dengan instruksi tegas dan strategi matang, tim KRYD turun ke lapangan memastikan keamanan masyarakat Medan tanpa kompromi.  

Kegiatan ini dimulai dengan apel siaga yang digelar sekitar pukul 22.00 WIB. Suasana malam yang biasanya tenang mendadak penuh semangat dan ketegangan, diwarnai dengan kehadiran aparat yang siap mengamankan setiap sudut kota.  

"Medan Tidak Boleh Takut!.Dalam arahannya, Kombes Pol Gidion menegaskan bahwa keamanan adalah prioritas utama. "Masyarakat Medan harus merasa aman dalam beraktivitas. Tidak ada ruang untuk ketakutan, dan tidak ada tempat untuk kejahatan di kota ini!" ujarnya dengan tegas di hadapan anggota yang mengikuti apel.  

Operasi ini menyasar titik-titik rawan seperti Terminal Amplas, Jalan Rawa, dan sejumlah lokasi strategis lainnya di Medan. Razia kendaraan, pemeriksaan identitas, hingga patroli intensif dilakukan dengan cepat dan terorganisir. Pendekatan preventif diiringi dengan langkah tegas untuk memastikan tidak ada peluang bagi pelaku kriminal.  

"Aksi yang Membuat Nyali Ciut.Malam itu, tim KRYD bergerak layaknya pasukan khusus. Setiap aktivitas mencurigakan diawasi dengan seksama, dan setiap sudut kota yang dianggap rawan langsung dipantau ketat. Tidak ada ruang bagi mereka yang berniat melanggar hukum.  

“Kami hadir untuk menunjukkan bahwa Medan adalah tempat yang aman bagi warganya. Kejahatan tidak boleh merasa nyaman di sini,” lanjut Kombes Gidion.  

"Respon Warga Positif".Langkah ini mendapatkan apresiasi luas dari masyarakat. Seorang pedagang di kawasan Amplas mengungkapkan rasa lega dengan kehadiran aparat. "Dulu sering takut kalau jualan sampai malam, sekarang sudah beda. Polisi ada di mana-mana, kami jadi lebih tenang," ujarnya.  

Sementara itu, seorang sopir angkot menambahkan, "Operasi ini penting. Preman dan orang-orang nakal jadi nggak berani ganggu. Kita yang kerja di jalan jadi merasa lebih aman."  

KRYD kali ini bukan hanya sekadar patroli rutin, tetapi sebuah deklarasi nyata bahwa Medan adalah kota yang aman. Kombes Pol Gidion menegaskan bahwa pihaknya akan terus menjaga stabilitas keamanan di Medan dengan pendekatan yang proaktif dan responsif.  

"Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa Medan tetap menjadi tempat yang nyaman bagi seluruh masyarakat. Ini adalah tanggung jawab kami, dan kami akan bekerja tanpa kompromi," tegasnya menutup kegiatan malam itu.  

"Pesan untuk Pelaku Kejahatan".Langkah ini juga menjadi peringatan keras bagi para pelaku kriminal. Dengan pendekatan yang lebih intensif dan strategi yang terarah, pihak kepolisian memastikan bahwa Medan bukan lagi tempat yang aman bagi mereka.  

Kegiatan ini diharapkan menjadi contoh nyata dari sinergi antara kepolisian dan masyarakat untuk menciptakan suasana yang kondusif. Masyarakat Medan kini bisa bernapas lega, mengetahui bahwa kota mereka dijaga oleh tim yang bekerja dengan dedikasi penuh.  

#polrestabesMedan #MedanAman #PolisiSiaga #KRYDMedan

(Vona Tarigan)**